Teknik sipil Job Kerja Baja Mengelas listrik dan gas
BAB III
URAIAN PEKERJAAN
( Job Kerja Baja )
Job I
: Praktek Kerja Bangku
Judul
: Latihan memotong, menghaluskan, dan melubangi plat
TUJUAN UMUM.
Ø Agar dapat
memotong, menghaluskan, dan melubangi plat.
Ø Agar dapat
menggunakan peralatan yang dipakai sesuai dengan fungsinya.
TUJUAN KHUSUS
Ø Melatih agar
dapat memotong dan meratakan dua permukaan benda kerja dengan gergaji tangan
dan kikir
Ø Melatih agar
dapat melubangi plat dengan mesin bor yang ada.
BAHAN-BAHAN
YANG DIGUNAKAN :
1.
Plat baja (6.100.150)
PERALATAN YANG
DIGUNAKAN :
1.
Mistar baja
2.
Pena baja
3.
Gergaji logam
4.
Ragum & meja kerja
5.
Kikir
6.
Mesin & mata bor
7.
K3 (keselamatan dan kesehatan kerja)
APD
: - Helm keja
-
Pakaian
-
Sepatu (safety shoes)
-
Masker
-
Kaca mata
KESELAMATAN
KERJA :
Ø Pakailah selalu pakaian kerja selama bekerja
Ø Pusatkan perhatian pada pekerjaan
Ø Bekerjalah sesuai petunjuk instruktur
Ø Pakailah selalu alat keselamatan kerja
LANGKAH KERJA :
1.
Mempersiapkan peralatan dan bahan kerja yang diperlukan.
2.
Memotong plat baja sesuai dengan ditentukan.
3.
Meratakan dan menyikukan sisi-sisi plat dengan menggunakan kikir
dengan menjepit plat tersebut diragum meja.
4.
Berilah tanda pada permukaan plat yang akan dibor dengan mesin bor
dengan ketentuan yang telah ditentukan.
5.
Mulailah melubangi plat dengan menggunakan mesin bor.
6.
Lubangilah plat dengan menggunakan mata bor yang berbeda.
7.
Setelah selesai melubangi plat, haluskan permukaan luar dari plat
dengan menggunakan mesin gerinda
GAMBAR KERJA :


GAMBAR
KERJA BANGKU

GAMBAR
KERJA BANGKU UNTUK LINE BOBYN
Job II :
Las Listrik
Judul :
Membuat Rigi-rigi Las
TUJUAN UMUM.
Pada akhir praktek mahasiswa
diharapkan dapat mengetahui dan mengerti cara menggunakan mesin las listrik
dengan baik dan benar
TUJUAN KHUSUS
Ø Mempelajari
tata cara mengelas dengan menggunakan las listrik dengan baik.
Ø Dapat
menghasilkan busur las dengan baik.
Ø Dapat membuat
berbagai maca keterampilan dengan menggunakan las listrik.
Ø Mengerti
kegunaan dan bahaya yang terjadi dari las listrik.
BAHAN-BAHAN
YANG DIGUNAKAN :
1.
Plat baja (6×100×150)
2.
Elektroda Ø 2.6
PERALATAN YANG
DIGUNAKAN :
1.
Mistar baja
2.
Pena baja/kapur
3.
Siku-siku
4.
Mesin las listrik + perlengkapan
5.
Palu terak
6.
Tang
7.
Sikat Baja
8.
APD (Alat Pelindung Diri)
Ø Helm
Ø Apron
Ø Sepatu safety
Ø Topeng las
Ø Sarung tangan
KESELAMATAN
KERJA :
Ø Pakailah selalu pakaian kerja selama bekerja
Ø Pusatkan perhatian pada pekerjaan
Ø Bekerjalah sesuai petunjuk instruktur
Ø Pakailah selalu alat keselamatan kerja
LANGKAH KERJA :
1.
Sebelum memulai pekerjaan pakailah APD (alat pelindung diri)
terlebih dahulu untuk keselamatan dalam bekerja.
2.
Setelah itu siapkan peralatan dan bahan yang diperlukan.
3.
Buat ukuran jarak rigi-rigi las sesuai dengan gambar rencana, lalu
diberi tanda dengan penggores pena baja/ kapur (rigi-rigi las dibuat 4 baris).
4.
Gunakan las listrik dengan baik dan sempurna.
5.
Pasang elektroda pada penjepit elektroda dan jepitkan klem massa
pada plat baja/benda kerja.
6.
Hidupkan mesin las listrik dan aturlah daya listrik yang digunakan.
7.
Dekatkan ujung elektroda pada tempat yang akan dilas dengan jarak ±
2 cm pakai topeng las.
8.
Mulailah mengelas (membuat rigi-rigi las) dan baris pertama, lalu
teruskan dengan baris yag keempat dan baris kedua lalu terakhir baris ketiga.
Pengeturan baris pengelasan ini dilakukan untuk menghindari lengkungan atau
lentingan pada plat akibat panas yang tidak seimbang antara ruas/bagian plat.
9.
Dalam menarik elektroda sewaktu pengelasan dilakukan tegak lurus
dengan benda kerja, dan membentuk sudut
searah
tarikan elektroda.

10.
Pengelasan dilakukan dengan tempo yang tidak
terlalu cepat dan juga tidak terlalu lambat.
11.
setelah selesai pengelasan angkat plat dengan
menggunakan tang dan letakkan dilantai, kemudian bersihkan terak dengan
menggunakan palu pembersih terak yang
menyelimuti busur las untuk mengetahui hasil pengelasan.
GAMBAR KERJA :
![]() |
Judul :
F-W (Fillet Welding)
Bawah tangan

F-W (Fillet Welding)
Horizontal 


TUJUAN UMUM :
Pada akhir praktek mahasiswa diharapkan dapat mengetahui dan mengerti cara
menggunakan mesin las listrik dengan baik dan benar
TUJUAN KHUSUS :
1. Mahasiswa dapat
mempelajari posisi las bawah tangan, horizontal,vertikal, overhead dan dapat menghasilkan
busur las dengan baik
2. Mengerti kegunaan dan
bahaya yang terjadi dari las listrik.
BAHAN-BAHAN
YANG DIGUNAKAN :
3.
Plat baja (6×100×150)
4.
Elektroda Ø 2.6
PERALATAN YANG
DIGUNAKAN :
1.
Mistar baja
2.
Pena baja/kapur
3.
Siku-siku
4.
Mesin gerinda potong
5.
Mesin las listrik + perlengkapan
6.
Palu terak
7.
Tang
8.
Sikat Baja
9.
APD + :
Ø Helm
Ø Apron
Ø Sepatu safety
Ø Topeng las
Ø Sarung tangan
Ø Kaca mata bening
KESELAMATAN
KERJA :
Ø Pakailah selalu pakaian kerja selama bekerja
Ø Pusatkan perhatian pada pekerjaan
Ø Bekerjalah sesuai petunjuk instruktur
Ø Pakailah selalu alat keselamatan kerja
LANGKAH KERJA :
1. Sebelum memulai pekerjaan pakailah APD (alat
pelindung diri) terlebih dahulu untuk keselamatan dalam bekerja.
2. Setelah itu ambil bahan dan perlatan yang
diperlukan.
3. Buat gambar kerja pada permukaan plat dengan
membagi arah lebar plat menjadi 4 (empat) bagian dengan jarak masing-masing
37,5 mm
4. Potong plat menjadi empat bagian, dengan
menggunakan mesin pemotong.
5. Ratakan dan menyikukan sisi-sisi plat dengan
menggunakan kikir atau mesin gerinda dengan menjepit plat tersebut diragum
meja.
6. Setelah semua pelat siku dan rata gunakanlah
perlengkapan las, atur tekanan ampere pada mesin las sesuai pengelasan, dengan
tekanan ampere 100. Dalam pengelasan sudut las yang digunakan adalah sudut
.

7. Untuk mendapatkan busur
nyala yaitu dengan menggesek-gesakkan elektroda pada benda logam lainnya.
8. Untuk membuat sambungan tepi (edge joint),
jepit plat vertikal letakkan ditengah-tengah plat horizontal dengan menggunkan
tang. Setelah itu mulailah kita mengelas dengan mengunci pada ujung sisi kiri
dan sisi kanan pelat.
9. Setelah penguncian selesai kita dapat
melanjutkan pengelasan pelat dari salah satu arah sampai dengan selesai.
10. Setelah selesai mengelas dari sisi depan,
bersihkan dahulu terak dengan menggunakan palu terak dan sikat kawat sampai
bersih. Jika belum bersih bekas teraknya
akan menghasilkan pengelasan yang jelek dan berlubang
11. Kemudian lanjutkan lagi pengelasan dari sisi
belakang dengan cara kerja yang sama seperti mengelas dari sisi depan.
12. Jika elektroda melekat pada benda kerja
patahkan elektroda ke arah yang berlawanan
13. Melakukakan pengelasan tidak boleh terhenti
dan bila terhenti maka terak dari hasil las harus dikelupas terlebih dahulu.
14. Jika telah selesai pengelasan maka lakukan
pembersihan terak yang masih melekat pada hasil las dengan palu terak dan sikat
kawat.
15. Memeriksakan kepada instruktur jika benda
kerja tersebut telah selesai.
GAMBAR KERJA :

Job III :
Las Gas & Las Asitelin
Judul :
Sambungan mendatar & sambungan sudut (tanpa bahan tambah)
TUJUAN UMUM.
Ø Agar dapat
membuat sambungan dengan menggunakan las gas dan las asitelin secara tepat dan
benar
Ø Agar dapat
menggunakan peralatan yang dipakai sesuai dengan fungsinya.
TUJUAN KHUSUS
Ø Melatih agar mahasiswa dapat melakukan penyetelan api las
untuk pengelasan dengan benar
Ø Melatih agar mahasiswa dapat membuat sambungan
las oksi & las asitelin, baik menggunakan bahan tambah maupun tidak
menggunakan bahan tambah secara benar
BAHAN-BAHAN
YANG DIGUNAKAN :
1.
Plat baja (3.100.150)
PERALATAN YANG
DIGUNAKAN :
1.
Mistar baja
2.
Pena baja
3.
Mistar siku
4.
Gergaji
5.
Kikir
6.
Letter Press
7.
Perangkat las gas
APD
: - Helm keja
-
Pakaian
-
Sepatu (safety shoes)
-
Masker
-
Kaca mata las gas
KESELAMATAN
KERJA :
Ø Pakailah selalu pakaian kerja selama bekerja
Ø Pusatkan perhatian pada pekerjaan
Ø Bekerjalah sesuai petunjuk instruktur
Ø Pakailah selalu alat keselamatan kerja
LANGKAH KERJA :
1. Mintalah bahan dan peralatan yang diperlukan
2. Bersih dan ratakan bagian sisi-sisi plat
dengan kikir/gerinda
3. Buat gambar kerja pada permukaan plat dengan
membagi arah lebar plat menjadi 4 (empat) bagian dengan jarak masing-masing
37,5 mm
4. Potong plat menjadi empat bagian
5. Luruskan dan bersihkan sisi bekas potongan
dengan gerinda atau kikir sampai benar-benar lurus
6. Sebelum mengelas, pastikan peralatan keamanan
telah terpasang dengan baik
7. Buka katup, tabung gas asitelin atur pada
tekanan 0,5 kg/

8. Buka katup tabung gas oksigen dan atur pada
tekanan 2,5 kg/

9. Atur nyala api las untuk
pengelasan (nyala netral)
10. Sudut pengelasan adalah : sudut nozzle
dari arah kanan dan lubang
pengisi
dari arah kiri


11. Atur kedua potongan plat pada meja dan
membentuk sudut siku dengan menggunakan alat bantu seperti baja siku, jepit
plat pada baja siku tersebut
12. Dan atur dua plat sisanya arah sejajar,
carilah permukaan yang rata pada meja las
13. Buat tack weld (las titik)
pada kedua ujung benda kerja untuk menghindari terjadinya pemuaian yang
mengakibatkan regangan pada ujung benda kerja
14. Mulailah mengelas dengan cara memanaskan
bagian yang akan dilas sampai mencair
15. Lakukan pengelasan pada
kedua plat
16. Setelah selesai pengelasan lakukan pendinginan
dan kemudian bersihkan dengan sikat
kawat.
GAMBAR KERJA :


Judul :
Membuat Plat Siku (Line Bobyn)
TUJUAN UMUM.
Ø Agar dapat
membuat sambungan dengan menggunakan las gas dan las asitelin secara tepat dan
benar
Ø Agar dapat
menggunakan peralatan yang dipakai sesuai dengan fungsinya.
TUJUAN KHUSUS
Ø Melatih agar mahasiswa dapat melakukan penyetelan api las
untuk pengelasan dengan benar
Ø Melatih agar mahasiswa dapat membuat sambungan
las oksi & las asitelin, baik menggunakan bahan tambah maupun tidak
menggunakan bahan tambah secara benar
BAHAN-BAHAN
YANG DIGUNAKAN :
2.
Plat baja (3.100.150)
PERALATAN YANG
DIGUNAKAN :
1.
Gergaji
2.
Pena baja
3.
Mistar baja
4.
Siku baja
5.
Kikir
6.
Perangkat Las
7.
Tang
APD+ : - Helm keja
- Pakaian
- Sepatu (safety
shoes)
- Masker
- Kaca mata
KESELAMATAN
KERJA :
Ø Pakailah selalu pakaian kerja selama bekerja
Ø Pusatkan perhatian pada pekerjaan
Ø Bekerjalah sesuai petunjuk instruktur
Ø Pakailah selalu alat keselamatan kerja
LANGKAH KERJA :
1. Sebelum memulai pekerjaan pakailah APD (alat
pelindung diri) terlebih dahulu untuk keselamatan dalam bekerja.
2. Setelah itu ambil bahan dan perlatan yang
diperlukan
3. Sebelum melakukan pengelasan, lakukan kerja
bangku terlebih dahulu dengan memotong menjadi 3 bagian.
4. Setelah itu ratakan pelat dengan menggunakan
mistar siku
5. Sebelum mengelas, pastikan peralatan keamanan
telah terpasang dengan baik
6. Hidupkan tabung gas & tabung asitelin,
atur nyala api untuk pengelasan dengan nyala netral
7. Jepit pelat yang dipotong mendatar dan pelat
siku dengan menggunakan tang, lalu las ujung-ujung pelat untuk mengunci
8. Setelah dikunci ujung-ujungnya tadi mulai lah
melakukan las. Mengelas dengan sambil
mendorong berbentuk rigi-rigi, agar seluruh permukaan yang kita las tadi
semuanya tertutup dan tidak berlubang.
9. Setelah selesai pengelasan lakukan pendinginan
dan kemudian bersihkan dengan sikat kawat.
GAMBAR KERJA LINE BOBYN DENGAN SUDUT 90O:


Job IV : Aplikasi 1
Judul : Membuat Pagar
TUJUAN UMUM :
Ø Agar dapat menggunakan alat las listrik dan
las oksi asitelin dengan baik dan benar.
Ø Agar dapat menggunakan peralatan yang dipakai
sesuai dengan fungsinya.
TUJUAN KHUSUS :
Ø Melatih agar dapat memotong dan meratakan
permukaan benda kerja dengan gergaji baja dan kikir.
PERALATAN YANG DIGUNAKAN :
1. Mesin las listrik dan las gas.
2. Mistar baja.
3. Mistar siku.
4. Palu terak.
5. Topeng las.
6. Apron.
7. Ragum meja.
8. Kikir.
9. Crush pen.
10. Sarung tangan.
11. Kapur baja.
12. Kacamata las.
13. Amplas.
14. Kuas.


=
4x2x600 sebanyak 4 batang.

Batang kuningan sebanyak lebih dari 6 buah.
LANGKAH KERJA :
1.
Pakailah APD dan APD+ (Alat Pelindung Diri) untuk
keselamatan kerja.
2.
Siapkan peralatan dan bahan yang dibutuhkan.
3.
Lakukan kerja bangku sesuai yang diinginkan, lukis, dan
potong profil sesuai dengan gambar.
4.
Dari hasil potongan tersebut, maka selanjutnya bentuk
rangka pagar sesuai dengan gambar.
5.
Pastikan terlebih dahulu setiap sudut pagar siku dengan
menggunakan mistar siku dan las satu demi satu sudutnya.
6.
Kemudian pasang satu persatu rangka tengah pagar.
7.
Lanjutkan dari tengah kepinggir dengan jarak menggunakan
kayu yang telah disiapkan sesuai dengan ukuran. Pastikan dalam mengelas rangka
tengah itu tidak boleh lebih ukurannya, ukurannya harus kurang lebih kurang 1
mm. Jika lebih maka baja digerinda terlebih dahulu.
8.
Lakukan pengelasan hingga selesai.
GAMBAR KERJA APLIKASI MEMBUAT PAGAR :


PAGAR 1 PAGAR
2

PAGAR 3
Judul : Membuat
Cetakan Beton
TUJUAN UMUM :
Ø Agar dapat menggunakan alat las listrik dan
las oksi asitelin dengan baik dan benar.
Ø Agar dapat menggunakan peralatan yang dipakai
sesuai dengan fungsinya.
TUJUAN KHUSUS :
Ø Melatih agar dapat memotong dan meratakan
permukaan benda kerja dengan gergaji baja dan kikir.
PERALATAN YANG DIGUNAKAN :
1. Mesin las listrik dan las gas.
2. Mistar baja.
3. Mistar siku.
4. Palu terak.
5. Topeng las.
6. Apron.
7. Ragum meja.
8. Kikir.
9. Crush pen.
10. Sarung tangan.
11. Kapur baja.
12. Kacamata las.
13. Amplas.
14. Kuas.
BAHAN :


LANGKAH KERJA :
1.
Pakailah APD dan APD + untuk keselamatan dan kesehatan kerja,
2.
Siapkan perlatan dan bahan yang dibutuhkan.
3.
Potong profil L sesuai dengan yang diinginkan.
4.
Pemotongan dilakukan dengan panjang 150 cm.
5.
Tandai pada 50 cm dan lebihnya 100 cm kemudian sikukan
dengan menggunakan mistar siku pada tanda di 50 cm.
6.
Penyikuan dilakukan dengan teknik, yaitu :









![]() |
|
![]() |
50 cm 100
cm
Tampak samping atas
Tampak depan
Keterangan :
α = sudut 45o
β = sudut 90o
garis warna hijau = dipotong.
7. Kemudian disikukan dengan menggunakan mistar
siku.
8.
Buat sepasang.
9.
Kemudian dilas dengan menggunakan las gas.
10.
Las pada bagian yang siku hingga terhubung dan bentuk
sikunya permanen.
11. Lakukan hingga selesai dan pasangkan dengan
pasangannya hingga membentuk cetakan beton ukuran 100x50 cm2.
Label: pendidikan
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda